Cara Melakukan Sadari

 

Cara Melakukan Sadari

Cara Melakukan Sadari, bajakah untuk kanker usus, bajakah untuk lambung, bajakah untuk leukimia, bajakah untuk liver, bajakah untuk maag, bajakah untuk miom, bajakah untuk obat apa, bajakah untuk obat apa saja, bajakah untuk obat jantung, bajakah untuk kista


Kanker payudara jadi momok mengerikan untuk kaum hawa. Bahkan juga kanker payudara menjadi satu diantara pemicu kematian paling banyak pada wanita di Indonesia. Oleh karenanya, penting untuk mendeteksi dini penyakit kanker payudara dengan lakukan SADARI (Pengecekan Payudara Sendiri) dan SADANIS (Pengecekan Payudara Medis). Seperti apakah mendeteksi dini ketahui dan sadanis? Baca info berikut!


Digabungkan dari Penelitian Penyakit Tidak Menyebar (PTM) 2016, terdaftar sekitar 53,7% tak pernah lakukan SADARI sementara 46,3% pernah lakukan SADARI.


Kanker Payudara

Kanker payudara menjadi satu diantara penyakit yang perlu dicurigai tiap wanita. Kanker payudara bisa dipacu oleh bermacam factor, seperti perokok aktif dan pasif, tidak menyusui, wanita tidak menikah, wanita menikah tidak mempunyai anak, melahirkan anak sulung pada umur 30 tahun, memakai kontrasepsi hormonal atau mendapatkan therapy hormonal, umur menopause lebih dari 55 tahun, kisah radiasi, pernah operasi tumor jinak payudara, kisah kanker dalam keluarga. Tahukah Anda berapa besar keberlangsungan hidup pasien kanker payudara? Berikut rawan waktu keberlangsungan hidup lima tahun pasien kanker payudara berdasar fasenya:
  • Fase 0 : 100%
  • Fase 1 : 100%
  • Fase 2 : 93%
  • Fase 3 : 72%
  • Fase 4 : 22%

Berdasar data di atas, peluang pulih karena kanker payudara juga tinggi. Bila kanker bisa terdeteksi sejak awal kali . Maka, makin cepat kita ketahui kekuatan kanker payudara karena itu kesempatan kesembuhannya makin besar.


Apa Itu SADARI?

Pengecekan payudara sendiri sebagai sistem yang sudah dilakukan untuk mengetahui awal tonjolan pada payudara. Bersasarkan penelitian Penyakit Tidak Menyebar (PTM) 2016 mengatakan pengecekan payudara yang sudah dilakukan warga untuk mengetahui kanker payudara masih rendah. Terdaftar hasil sekitar 53,7% tak pernah lakukan SADARI, 46,3 pernah lakukan SADARI, sementara 95,6% masyaratakt tak pernah lakukan SADANIS dan 4,4 % pernah lakukan SADANIS.


SADARI bisa Anda kerjakan dimanapun. Cukup sempatkan diri sepanjang 7 menit saja. Semenjak wanita masuk umur 20 tahun pengecekan ini dapat dilaksanakan sendiri di dalam rumah tiap bulannya. Tiap bulan dihitung dari hari awal haid SADARI DAN SADANIS bisa dilaksanakan di hari ke 7-10. Pasalnya pada periode ini pengecekan payudara termudah dilaksanakan karena jaringan payudara lebih lunak. Sedang untuk wanita menopause bisa dilaksanakan di tanggal yang serupa tiap bulannya.


Untuk pria apa dapat lakukan pemeriksan awal semacam ini? Khusus pria kerjakan pengecekan disekitaran putting karena kelenjar payudara tidak berkembang dan dapat dilaksanakan kapan pun tiap bulan.


Wanita di atas umur 50 tahun pemeriksan dasar mammografi dilaksanakan tiap satu-dua tahun.


Langkah Lakukan SADARI

Lalu, bagaimanakah cara lakukan SADARI? Yok, lihat dan melakukan langkah berikut untuk mendeteksi dini kanker payudara!
  1. Batasan atas : Dua jemari di bawah tulang selangka
  2. Batasan tengah : Garis tengah dada
  3. Batasan samping: Sejauh garis tengah ketiak
  4. Batasan bawah : Lipatan bawah payudara

Yakinkan status Anda berdiri menghadap di depan cermin dengan tangan menjuntai ke bawah. Lantas lihat adakah tonjolan dan peralihan wujud atau ukuran payudara?


Angkat ke-2  lengan ke atas sampai ke belakang kepala. Lihat lengan disamping samping badan. Kerjakan status berdiri berkacak pinggang. Lantas, pergerakan lengan dan siku di depan sambil mengusung pundak. Peranan pergerakan ini untuk mencekam otot payudara hingga tonjolan gampang kelihatan.


Seterusnya, angkat lengan kiri dan raba payudara sisi kiri dengan telunjuk, jemari tengah, dan jemari manis tangan kanan. Kemudian, kerjakan pergerakan memutar ka atas dan bawah, Anda juga bisa membuat pergerakan dari tengah keluar untuk meraba ada tonjolan. Lihat adakah cairan yang keluar sesudah mememcet perlahan-lahan putting payudara.


Langkah lakukan SADARI dapat dilaksanakan tiduran. Tempatkan lengan kiri di bawah kepala dan berikan bantalan kecil di bawah pundak kanan. Lihat dan raba semua permukaan payudara kiri secara memutar atau dari tengah keluar, atas dan bawah. Begitupun langkah yang serupa untuk payudara kanan


Apa Itu SADANIS?

Sesudah lakukan SADARI, untuk lengkapinya dianjurkan untuk pengecekan teratur payudara medis (SADANIS). Anda bisa berkunjung dokter yang eksper di sektornya (Dokter umum yang terbiasa, dokter bedah, atau dokter bedah onkologi/tumor.


Disamping itu, yakinkan Anda lakukan skrining dengan memakai USG payudara dan mammografi. Umumnya pengecekan ini dilaksanakan tiap 2-3 tahun sekali untuk permpuan yang berumur di atas 35-50 tahun. Untuk wanita di atas umur 50 tahun pemeriksan dasar mammografi dilaksanakan tiap satu-dua tahun. Ada pengecekan ini diharap untuk ketahui keadaan payudara jika ada peralihan sedikit saja dari jaringan payudara wanita. SADARI dan SADANIS dilaksanakan untuk lengkapi satu dengan lai berkaitan analisis penyakit kanker payudara.


Maka tidak boleh nantikan sakit. Selekasnya priksakan diri Anda sejak awal kali. Bila diketemukan tonjolan tidak boleh diacuhkan selekasnya tanyakan ke dokter. Tunda memiliki arti memberinya peluang sel kanker berkembang. Yok, priksakan kesehatan Anda dengan teratur.

LihatTutupKomentar